Agen Bola Tangkas Terpercaya Online - Adu Bahu, Maksimalkan Tangan Kiri

Agen Bola Tangkas Terpercaya Online - Adu Bahu, Maksimalkan Tangan Kiri

Rgobet.com adalah tangkas online dengan setelan versi darat terpercaya - Jason Williams Dkk Bagi Ilmu di Basketball Clinic
Kesempatan emas didapat pebasket Indonesia yang terpilih masuk Flexi NBL Indonesia All-Star 2012feat USA Pro Ball Alumni. Bersama 35 siswa sekolah basket Aspac Junior dan Pokeba Jakarta, mereka bisa belajar secara langsung teknik dan trik bermain basket dari mantan pemain hebat NBA.

Ya, dalam hari kedua di Indonesia kemarin (26/6), mantan pemain NBA yang tergabung dalam PBAA secara langsung memberikan materi dalam basketball clinic di Senayan Trade Center (STC). Selama dua jam penuh, Williams dkk membagikan ilmunya kepada semua peserta clinic.

Di sesi pertama, para pemain All-Star mendapat materi mengenai cara pick and roll. Presiden PBAA Charles Smith dan pelatih Lucius Allen terlihat juga tidak mau ketinggalan menularkan ilmu kepada Andy ''Batam'' Poedjakesuma dkk.

Pick and roll sebenarnya adalah gerakan yang sangat dipahami dan sering dilakukan oleh pemain-pemain di Indonesia. Namun, Smith dan Allen punya trik tersendiri untuk lebih memaksimalkan gerakan itu. Salah satu contohnya, cara melepaskan diri dari kawalan lawan. Agar lebih maksimal, ternyata bahu harus beradu dengan bahu lawan yang menjaga.

Selain gerakan pick and roll, pemain PBAA memberikan catatan terkait kebiasaan pemain di Indonesia yang kurang memaksimalkan tangan kiri. ''Pemain Indonesia sebenarnya memiliki kemampuan yang bagus. Namun, mereka terlalu mengandalkan tangan kanan. Bagi saya pribadi, mereka harus bisa meningkatkan kemampuan tangan kiri,'' terang Williams.

Kritik yang sama juga diungkapkan Allen. Pria yang sukses mengantarkan Milwaukee Bucks menjadi juara NBA pada 1971 tersebut menyarankan Batam dkk terus menguatkan tangan kiri. Allen mencontohkan dirinya ketika masih aktif bermain. Saat itu, dia juga memiliki karakter yang sama dengan mayoritas pemain Indonesia.

''Tapi, saya akhirnya belajar untuk terus memaksimalkan tangan kiri saya. Kemampuannya memang tidak akan bisa sama dengan tangan kanan karena dasarnya saya juga lebih kuat di tangan kanan. Tapi, paling tidak, perbedaannya tak terlalu jauh,'' imbuh pemain yang membawa UCLA menjadi juara NCAA pada 1967 dan 1968 itu.

Kapten CLS Knights Good Day Agustinus Indrajaya mengakui bahwa clinic yang diberikan kemarin sangat fundamental. Namun, para mantan pemain tersebut mampu memberikan detail latihan yang sangat terperinci. Hal itulah yang tidak didapat di Indonesia.

''Ketika melepaskan diri dari lawan, tapi bahu kami tak baradu dengan musuh, itu salah bagi mereka. Selama ini kecenderungan pemain Indonesia hanyalah selalu drive. Asal bisa drive cepat untuk lolos, itu benar di kami. Mereka memang sangat detail,'' tegas Indrajaya. (ru/c4/ang)

---

Jadwal

18.00 Indonesian Legends Game

19.30 Flexi Shooting Stars

20.00 Red All-Star v Bule All-Star

No comments:

Post a Comment